Konsep manusia sangat penting artinya
dalam system pemikiran dan didalam kerangka berfikir seorang pemikir. Di dalam
sejarah pemikiran Islam, pandangan yang tentang manusia ditemukan pada filsafat
dan tasawuf. Filsafat Islam dan tasawuf, pada umumnya memandang manusia dari
dua substansi; substansi yang bersifat materi (badan) dan substansi yang
bersifat immateri (jiwa), dan bahwa hakikat dari manusia adalah substansi immaterinya. Ketinggian dan kesempurnaan
manusia diperoleh dengan memfungsikan substansi immaterial dengan mempertajam
daya-daya yang dimilikinya. Filsafat Islam menggunakan kata al-nafs yang mempunyai daya-daya dan
yang terpenting bagi filosof adalah daya berfikir yang terkandung didalamnya.
Dalam tasawuf, kata al-ruh dan kata al-qalb digunakan untuk menunjuk
substansi immaterial manusia. Di dalam tasawuf, akal bukan merupakan daya yang terpenting karena usaha
penyempurnaan diri di dalamnya bukanlah proses intelektual, melainkan penajaman
daya-daya instuisi dan emosi.
"untuk selengkapnya bisa download filenya, silahkan klik link dibawah ini!"
Identitas Buku
Judul : Manusia Menurut Al-Ghazali
Penulis : Dr. Muhammad Yasir Nasution
Penerbit : PT Raja Grafindo Persada
Tahun
: 1996
Tempat
Terbit : Jakarta
Cetakan
: 1 (Satu)
Tebal
Buku
: xii, 232 hlm, 18 cm
ISBN
: 979-421-156-7
0 komentar
Posting Komentar